METROPOST1.COM, Indramayu — Upaya keras melawan Pandemi Covid 19 di Desa Sliyeg kecamatan sliyeg Kabupaten Indramayu giatkan penyemprotan ke jalan jalan dan gang kecil bahkan rumah rumah warga juga tidak luput dari penyemprotan, Sabtu 17 Juli 2021.
Seperti dikatakan salah satu petugas penyemprotan dari Desa Sliyeg, Harun disela padatnya pekerjaan masih sempat memberikan Komentar pada rekan Media Metro post, “kami dan rekan kerja tak patah arang untuk memberikan rasa nyaman pada masyarakat sebab wabah Covid 19 tak terlihat tapi banyak yang terpapar. Hal seperti inilah yang kami takutkan, tiba-tiba ada yang terjangkit” ungkapnya.
Ditambahkannya, bahwa anjuran pemerintah mengenai PPKM Darurat jelas sudah tujuannya melindungi rakyatnya dari COVID 19, tatanan Pemerintah Desa juga semuanya untuk melindungi rakyatnya seperti adanya ruang isolasi Desa yang Kuwu PJ persiapkan dengan baik. “Tetap terapkan Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Cuci Tangan dan pakai Masker”.
Di tempat terpisah warga RT 01/03, Castinah mengeluhkan dampak dari COVID 19 yang tak pernah berhenti “betul ini saya sudah rembel utangnya (banyak hutangnya) untuk memenuhi kebutuhan makan lantaran mau jualan keliling pembelinya sudah nggak ada” keluh Castinah.
Hal senada juga disampaikan Kusnan, “demikian berat hidup di alam sekarang, akses jalan banyak yang ditutup sedangkan saya juga pedagang keliling hasil buah mangga kalau saya di rumah saja kebutuhan makan siapa yang menanggung” katanya. (Otong.S )