METROPOST1.COM, Medan — Dengan menyisihkan sebagian gaji atau penghasilan mereka, keluarga besar (KB) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemprov Sumut menyalurkan bantuan sosial kepada warga terhimpit ekonomi akibat pandemi covid-19.
Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan Kepala Satpol PP Pemprovsu Tuahta Ramajaya Saragih kepada warga masyarakat yang berhak menerimanya di halaman upacara Kantor Satpol PP Pemprovsu di Jalan Kapten Muslim Medan, Jumat (20/8) pagi.
Dalam penyalurannya Satpol PP meminta bantuan kepada masing-masing kepala lingkungan (kepling) sekitar kantor tersebut untuk menentukan warga kurang mampu atau warga terhimpit ekonomi akibat pandemi di masing-masing lingkungannya.
Bantuan sembako berupa beras, minyak goreng, gula, mie instan, telur dan masker tersebut pagi itu diserahkan langsung kepada warga yang dihadirkan kepling sebanyak 101 paket dalam suasana protokol kesehatan (prokes) yang cukup ketat.
“Total ada 251 paket untuk masyarakat. Sisanya 150 paket akan dibagikan oleh anggota Satpol PP Sumut secara ‘mobile’ atau bergerak melihat secara kasat mata warga yang memang benar-benar membutuhkan bantuan,” ujar Tuahta.
Didampingi Sekretaris Satpol PP Pemprovsu Parlin beserta para Kabid, Kasi, aparat dan banpol, Tuahta juga menjelaskan selain itu ada juga 17 paket yang isinya tidak sama persis dibagikan kepada personil Satpol PP Sumut yang terpapar Covid 19 disertai doa semoga segera sembuh dan pulih kesehatannya untuk bertugas kembali.
Tuahta mengakui bantuan sosial ini sama sekali tidak menggunakan dana APBD Sumut melainkan murni dikumpul dari segenap keluarga besar Satpol PP Sumut yang menyisihkan sebagian gajinya untuk peduli masyarakat sekitar kantor ini, mulai dari pejabat, staf maupun banpol.
Tuahta mengemukakan pihaknya di tengah-tengah tugas pokok dan fungsinya terutama dalam membantu Satgas Covid 19 Sumut menyadari dan melihat langsung banyak warga yang pantas dibantu akibat pandemi ini.
Oleh sebab itu katanya segenap keluarga besar Satpol PP Sumut merasa pantas berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan dengan kemampuan masing-masing seadanya. Jadi terbentuklah kepedulian korps. Semoga empati ini sedikit banyaknya bisa dirasakan masyarakat yang membutuhkan.
“Kami menyadari bantuan ini mungkin tidak seberapa buat bapak dan ibu, namun setidaknya inilah bentuk solidaritas kita dan rasa kemanusiaan yang sama-sama dalam keadaan kesulitan hidup karena wabah Covid-19,” tutur Parlin.
Pihaknya meminta masyarakat Kota Medan untuk mentaati aturan pemerintah dalam hal protokol kesehatan, guna memutus rantai penularan virus Corona.
“Kita mesti berikhtiar menjaga diri kita supaya terhindar dari virus Covid-19 yang masih mewabah di tengah-tengah kita sampai sekarang. Caranya tentu disiplin penerapan prokes dalam aktivitas kita sehari-hari. Kita juga harus senantiasa berdoa kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, supaya segera diangkat virus ini dan kita bisa kembali hidup normal,” ujar Parlin.
Dengan menyisihkan sebagian gaji atau penghasilan mereka, keluarga besar (KB) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemprov Sumut menyalurkan bantuan sosial kepada warga terhimpit ekonomi akibat pandemi covid-19. (Suryadi)