METROPOSTNews 
METROPOST1.COM, Taliabu — Pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Kab Pulau Taliabu Provinsi Maluku Utara tahun 2022 mendatang, termasuk di desa Losseng kecamatan Taliabu Timur Selatan membawa hati seorang anak muda yang mempunyai Nama lengkap La Ode Riski Sanaga, S.AB yang bakal meramaikan bursa calon kepala desa Losseng.(13/08/ 2021)
Riski, yang terlahir dari keluarga yang sangat sederhana dari pasangan La Ode Idi dan Rugaeda Suamole. Sehari harinya mengabdi menjadi Jurnalis (PERS) di Kabupaten Taliabu. Riski dalam keterangannya kepada Media ini, akan ikut pencalonan pilkades karena merasa terpanggil ingin membangun kampung halamannya ke depan lebih baik.
“Saya ikut menjadi bakal calon pilkades bukan karena orang lain tapi atas dasar niat yang kuat dari hati saya sendiri, saya tidak melihat siapa yang mendukung dan siapa yang tidak, bagi saya tidak apa – apa, itu satu hal yang biasa saja, bahkan ada yang mengatakan bahwa saya terlalu muda dan belum layak menjadi pemimpin,” katanya.
Lanjut dia, Riski yang masih muda baru berusia 26 tahun berkeyakinan bahwa Kepala Desa dirinya bakal lolos seleksi pencalonan dan apabila terpilih, Insya Allah baru saya akan buktikan bahwa saya memang layak dan siap untuk mengemban amanah masyarakat Desa Losseng.
Riski, yang sangat akrab dengan masyarakat ini belum mau memaparkan konsep apa yang akan dilakukannya.
“Sabar sabar, nanti kita sampaikan,” ungkapnya sambil tersenyum.
Lebih lanjut, dikatakannya apabila lolos dari proses pencalonan dan masuk sebagai calon kepala desa, Riski dengan senyumnya mengatakan dalam politik itu tidak ada senior ataupun junior, tapi kita harus saling menghargai dan menghormati, yang sudah senior menghormati junior, yang junior menghargai seniornya.
“Mari kita sama sama jual program kita kepada masyarakat Desa Losseng. ini kan baru bakal calon nanti kan ada tahapan yang harus ditempuh semoga kita semua, siapapun yang akan ikut menjadi bakal calon semoga selalu diberikan kesehatan dan lolos dari semua tahapan tahapan yang dilalui, baik tingkat desa dan kabupaten,“ tutupnya, (Ihky)
