Metropostnews.com-PANDEGLANG – Satuan Tugas (Satgas) Pangan yang terdiri dari Pemkab Pandeglang, Polres Pandeglang dan Bulog Cabang Lebak-Pandeglang kembali menggelar operasi pasar untuk menekan kenaikan harga Sembako. Kali ini operasi pasar digelar di Kecamatan Koroncong dan Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
Kasat Reskrim Polres Pandeglang, AKP Zhia Ul Archam mengatakan, operasi pasar kali ini ada penambahan komoditi yakni minyak goreng sebanyak 60 liter di setiap kecamatan. Sedangkan untuk beras masih 1 ton di tiap kecamatan.
“Selain komoditi beras, operasi pasar hari ini juga ada minyak goreng. Untuk beras masih sama jumlahnya seperti yang kemarin yakni 1 ton untuk 1 kecamatan jadi total ada 2 ton yang dijual, sedangkan untuk minyak goreng sebanyak 60 liter,” kata Zhia, Jumat (23/2/2024).
Kata dia, untuk beras jenis SPHP yang dijual seharga Rp53 ribu untuk kemasan 5 kilogram, sedangkan untuk minyak goreng dijual Rp13 ribu untuk 1 liternya. Mengingat jumlah yang terbatas, pihaknya membatasi masyarakat hanya boleh membeli 5 kilogram beras dan 1 liter minyak goreng.
“Jumlahnya ini terbatas jadi kami batasi bagi masyarakat yang membeli beras hanya boleh satu kantong dan minyak goreng 1 liter. Ya tujuannya agar masyarakat kebagian membeli,” tuturnya.
Ia menambahkan, setelah dibuka emak-emak langsung mengantre untuk membeli dan hanya butuh waktu sekitar setengah jam semua komoditas yang ditawarkan habis terjual.
“Tadi buka sekitar pukul 12.45 WIB dan habis pukul 13.15 WIB. Masyarakat sangat antusias karena mereka merasa sangat terbantu, apalagi harga beras dan minyak goreng saat ini di pasar lagi ada kenaikan,” ujarnya.
(Iman)