Aditya Gismaya 
Metropost1.com, JAKARTA — BEM-SI kembali gelar unjuk rasa menuntut dicabutnya Omnibus Law Cipta Kerja pada hari ini, massa dijadwalkan berkumpul di kawasan Taman Pandang, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, pukul 10.00, Selasa (20/10).
Rentetan unjuk rasa menuntut pencabutan UU Cipta Kerja telah berlangsung sejak 6-8 Oktober lalu. Buruh mogok kerja massal dan juga terjadinya demonstrasi di berbagai wilayah. Demonstrasi lanjutan terus berlangsung seperti digelar kelompok Persaudaraan Alumni 212 dan beberapa kali oleh BEM SI.
Polisi mensiagakan 20 ribu lebih personel gabungan untuk menjaga jalannya aksi. Sebanyak 10.587 orang disebar ke titik pengamanan dan 10 ribu lainnya dicadangkan.
“Pengamanan hari ini ada 10.587 personel. Tapi kami juga cadangkan 10 ribu personel gabungan di dua titik, yaitu di Monas dan satu di Gedung DPR,” terang Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus, Jakarta Selatan, Selasa (20/10).
Polda Metro Jaya dalam hal ini juga bergerak untuk mengamankan objek vital ekonomi guna mengantisifasi terjadinya kerusuhan
Salah satu sentra ekonomi yang diketatkan penjagaannya adalah kawasan mal yang dinilai rawan. “Selain Gedung DPR dan Istana, ada sentra-sentra perekonomian yang pengamanannya kami lapis,” kata Kepala Bid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (20/10). (Adty)
