
METROPOSTNews.com | BANJAR – Kejadian kebakaran rumah milik ibu Atmah yang berlokasi di Tanjungsukur Rt.01/17 Kel. Hegarsari Kota Banjar,Pada hari Senin tanggal 07 Februari 2022 sekitar pukul 22.00 WIB.
Adapun Kronologis Kejadian tersebut, ketika itu sedang memasak bahan baku pembuat cimpring di tungku yang berbahan bakar kayu, ketika memasak ibu Atmah memasak seorang diri dan ketiduran sehingga api membesar dan menyambar cadangan kayu yang ada di atas tungku dapur dan api tersebut membesar sehingga Rumah Ibu Admah habis terbakar.
Pada jam 22.00 WIB Damkar dan BPBD dari Kota Banjar tiba di lokasi dan api dapat dipadamkan jam 23.30 WIB. Sekitar pukul 24.00 wib ibu Atmah dibawa oleh anaknya Dede Ke rumahnya di lingkungan sukarame rt 002 rw 13 Kel Mekarsari kec Banjar Kota Banjar(08/02)lalu.
Adapun Identitas Korban :
1. Nama : Atmah als Mak Esih
TTL : Banjar, 01 Agustus 1953
Alamat : Tanjungsukur Rt.01/17 Kel. Hegarsari Kota Banjar
Agama : Islam
Pekerjaan : Mengurus Rumah Tangga
Beberapa saksi yang mengetahui adalah :
1. Nama : Atib
TTL : Banjar, 59 tahun
Alamat : Link Tanjungsukur, Rt.01/17 Kel. Hegarsari Kec. Pataruman Kota Banjar
Agama : Islam
Pekerjaan : Ketua Rt. 01
2. Nama : Dede
Usia : Banjar, 38 Tahun
Alamat : Link Tanjungsukur, Rt.01/17 Kel. Pataruman Kec. Pataruman Kota Banjar
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Kejadian ini diduga diakibatkan api yang ada di tungku dapur menyambar cadangan kayu bakar yang berada di atas tungku.
Atas kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa hanya luka ringan dampak dari api yang menyengat bu Atmah dan mengalami kerugian materi.
Dampak dari kebakaran tersebut perabotan Rumah Tangga dan Kerugian bangunan dengan Total keseluruhan kerugian materi diperkirakan sekitar Rp. 50.000.000., (Lima Puluh Juta Rupiah).
Hal tersebut langsung dikonfirmasi kepada Lurah Hegarsari, dan membenarkan adanya kejadian kebakaran pada Senin malam yang menimpa warganya.
Lurah Hegarsari menyampaikan via Whatsapp “saya selaku lurah Hegarsari Kecamatan Pataruman turut prihatin atas musibah yang menimpa ibu Atmah, semoga beliau diberikan kekuatan dan kesabaran,selain itu untuk penanggulangan dampak pihak kelurahan sudah membangun komunikasi dengan BPBD, dinas sosial, baznas dan walikota untuk solusi dampak kebakaran”.
“Saya himbau kepada warga masyarakat agar berhati-hati saat menyalakan api dan waspada pula dampak dari cuaca extrime khususnya wilayah pangadegan karena alur angin dan pepohonan yang masih banyak” pungkasnya.
Saat melakukan konfirmasi terhadap kepala BPBD,E.Kusnadi S.ip menyampaikan “dari malam kejadian tim BPBD melakukan pemadaman dengan pihak Damkar yang diturunkan,selain itu bentuk evakuasi terhadap korban dan melakukan koordinasi untuk langkah kedepan dengan penanggulangan bantuan yang dibutuhkan oleh pihak korban saat ini” paparnya.
“Selain itu diharapkan terhadap seluruh warga agar dapat melakukan pengecekan terhadap api yang sudah digunakan,jika lelah dalam aktifitas dimatikan terlebih dahulu dan pastikan api padam” tambahnya. (Red)


