Mahasiswa Usia 17 Tahun di Temukan Tewas, Kapolsek Jatinangor : diduga korban meloncat dari lantai 27
METROPOSTNews 
Metropostnews.com/Bandung – Mahasiswa di salah satu universitas kawasan Jatinangor ditemukan tewas, kejadian tersebut gegerkan warga Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
Korban diketahui berinisial AJJ (17), tinggal di lantai 27 Apartemen Pinewood diduga melompat, Selasa (19/11/ 2024).
Wawan Gunawan (53) saksi pertama, memberikan keterangan saat sedang berjaga di sekitar lokasi kejadian, mengaku melihat korban sudah tergeletak dengan posisi tengkurap sekira pukul 06.00 WIB.
“Saya langsung memberitahukan kejadian itu kepada saksi lain, Totoh Herdianto dan Dudi Iskandar. Kami bertiga melaporkan hal ini ke pihak kepolisian,” katanya.
Kompol Rogers Thomas, Kapolsek Jatinangor memberikan keterangan dan membenarkan kabar tersebut, atas pelaporan warga dan saksi di lokasi. “Kantor Polsek Jatinangor menerima laporan tadi pagi sekitar pukul 07.30 WIB,” katanya, Selasa (19/11/2024).
Rogers menerangkan, laporan warga yang diterimanya itu, mengenai adanya temuan seorang pria yang kondisinya sudah tidak bernyawa.
“Seorang pria ditemukan tewas di area fasilitas umum apartemen. Diduga, korban meloncat dari lantai 27. Saat ini, kasus masih dalam penyelidikan,” terangnya.
Korban, diketahui merupakan warga Jakarta Pusat. dari rekaman CCTV menunjukkan korban keluar dari koridor C lantai 9 pada pukul 03.00 WIB, kemudian korban terpantau menaiki lift ke lantai 27, lalu korban terlihat berjalan menuju jendela, sebelum akhirnya menghilang dari pantauan kamera CCTV.
Polisi segera melakukan langkah-langkah penyelidikan, termasuk mengecek lokasi kejadian (TKP) hingga memeriksa saksi-saksi.
“Kami telah mengumpulkan bukti melalui koordinasi dengan tim Inafis Satreskrim Polres Sumedang, kemudian memeriksa barang-barang pribadi korban di kamar 935, tempat ia menyewa atas nama ibunya,” paparnya.
Kapolsek menyampaikan, dalam pemeriksaan, ditemukan kartu mahasiswa korban dan barang pribadi lainnya. Korban diduga menyewa kamar tersebut selama satu tahun.
Rogers menegaskan, sampai sekarang pihaknya masih mendalami kasus meninggal dunianya AJJ, yang ketika ditemukan berada di area fasilitas umum apartemen.
“Saat ini, kami masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut. Korban akan dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk proses otopsi, sambil menunggu pihak keluarga datang,” tegasnya.
“Kami harap masyarakat dapat membantu proses penyelidikan ini,” pungkadis Kompol Rogers. (Tri)
