
TANGERANG | Metropostnews — Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XX tahun 2023, secara resmi dibuka langsung Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, Rabu (26/7/23) malam.
Pada momen tersebut, masyarakat dan kafilah dari berbagai kota/kabupaten se-provinsi Banten, disuguhkan gemerlap kembang api menghiasi langit malam di alun-alun Tigaraksa, yang menjadi lokasi acara pembukaan itu.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, mengungkapkan apresiasinya terhadap penyelenggaraan MTQ XX tingkat provinsi Banten, yang dilaksanakan di Kabupaten Tangerang.
“Malam ini adalah malam pembukaan MTQ XX tingkat provinsi Banten, dengan Kabupaten Tangerang sebagai tuan rumah. Bisa kita lihat bersama, ini seperti gelaran MTQ tingkat nasional” ungkap Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, saat memberikan sambutan, Rabu (26/7/34).
Pada kesempatan itu, Al Muktabar pun menuturkan, bahwa gelaran MTQ tingkat provinsi banten tersebut bukan hanya sekedar perlombaan.
Menurutnya, gelaran MTQ saat ini merupakan momentum, agar gairah masyarakat dalam membaca dan mengamalkan Al-Qur’an pada kehidupan sehari-hari meningkat.
“Ini bukan sekedar kompetisi semata, tetapi kami harapkan Al-Qur’an bisa diaplikasikan dalam setiap sendi kehidupan dan mudah-mudahan momentum MTQ ini juga dapat membuat masyarakat lebih bergairah dalam membaca, memahami dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Sementara itu Bupati Kabupaten Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, menegaskan komitmen pihaknya sebagai tuan rumah pada MTQ XX tingkat provinsi Banten tahun 2023, untuk memberikan sambutan serta pelayanan terbaik, bagi seluruh peserta MTQ tahun ini.
Kabupaten Tangerang sendiri katanya, telah mengirimkan kafilah dengan 46 peserta untuk mengikuti seluruh cabang perlombaan. Termasuk dalam MTQ tersebut, diikuti peserta dari kelompok disabilitas tunanetra. Dimana mereka berlomba dengan kemampuan tilawah yang sangat merata.
“Di tengah keterbatasan, mereka hadir memberi inspirasi bagi seluruh negeri, untuk terus optimis menyongsong hari esok dan menjalani kehidupan dengan penuh semangat,” katanya.
Bupati Kabupaten Tangerang itu pun berharap, agar masyarakat dapat mengikuti serta memeriahkan kegiatan tersebut, agar tradisi syiar islam dapat berlanjut hingga seterusnya.


