
Metropost1.com, Kepsul – Oknum Kepala Desa (Kades) berinisial HS diduga terlibat politik praktis dengan salah satu pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan pada saat Kampanye Zona B di Kecamatan Sulabesi Timur Kabupaten Kepulauan Sula.
Pasalnya, HS (oknum kades-red) secara terang-terangan membantu aktivitas tim sukses paslon bupati dan wakil bupati dalam persiapan kampanye, mulai dari menyiapkan kursi, tenti dan air galon untuk dijadikan tempat cuci tangan pada saat kampanye berlangsung.
Ketua Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Sulabesi Timur, Fajar Upara membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan bahwa oknum Kades diduga terlibat politik praktis berdasarkam dokumentasi dari Petugas Pengawas Lapangan (PPL) setempat.
“Iya benar, kemarin pada saat kampanye paslon HT-UMAR, ada satu oknum kades terlibat politik praktis secara terang-terangan. Kami dari Panwascam telah mendapatkan bukti dokumentasi berupa foto dan video yang diberikan oleh Petugas Pengawas Lapangan desa setempat,” ungkap Fajar Upara kepada liputan12 ketika dikonfirmasi melalui pesan messenger, Jum’at (16/10/2020).
Menurut fajar, dari peristiwa tersebut dan berdasarkan bukti-bukti dari PPL desa, maka pihaknya akan menindaklanjuti kepada Bawaslu di tingkat kabupaten.
“Berdasarkan peristiwa tersebut beserta dokumentasi yang ada, maka kami mengambil sikap untuk menindaklanjuti laporan dugaan pelanggaran itu ke tingkat Bawaslu Kabupaten untuk diproses lebih lanjut,” tegasnya.
Sementara hingga berita ini diturunkan, awak media telah berupaya melakukan konfirmasi kepada oknum Kades tersebut melalui sambungan telepon selulernya, namun tidak mendapat tanggapan yang cukup berarti, bahkan saat dihubungi nomornya sedang tidak aktif. (fhay)