METROPOST1.COM, Indramayu — Proyek aspirasi dewan Golkar berupa fisik pengaspalan atau hotmix tepatnya di jalan poros Desa Pawidean Blok Kayu manis lapangan bola, terkesan dikerjakan asal jadi.
Terlihat baru hitungan jam di beberapa titik banyak yang sudah mengelupas, seperti kurang bahan material atau mungkin karena aspal curah dengan kualitas murahan.
Saat metropost1.com mencoba kroscek ke lokasi ternyata benar fakta di lapangan menunjukan semua kondisi hasil tampak seperti sudah lama dikerjakan.
Ketebalan volume aspal terlihat tipis, minimnya curah aspal cair untuk menguatkan hotmix terlihat tipis dan sedikit, mengakibatkan aspal tidak kuat menempel erat dan tampak retakan.
Salah satu warga blok kayumanis yang enggan disebut nama mengatakan “Emang bener pak mungkin karena kerjanya malam jadinya buru-buru, juga air curah aspal yang hitam itu ditebarkannya enggak rata jadinya aspal atasnya tidak karuan banyak berlubang dan banyak yang retak, saya berharap atas permintaan warga minta diperbaiki lagi saja”.
Sementara Kuwu Pawidean, Warsono saat ditemui (09/08/2021) di kantornya mengatakan “kalau pemerintah desa sih alhamdulilah bersyukur sudah dapat bantuan dari aspirasi Golkar, kalau masalah kerjaannya enggak benar dan sudah pada rusak pemerintah desa tidak bisa berbuat banyak, cuma satu permintaan kami secepatnya diperbaiki lagi aspal yang rusaknya, lebih jelas silahkan langsung ke pelaksananya”.
Hal ini juga ditanggapi Plt GNPK-RI Indramayu yaitu Karyanto yang akrab disebut Elang yang menanggapi serius terkait proyek pengaspalan yang dianggap asal jadi dan terkesan pengerjaannya buru-buru.
“Luar biasa, belum sehari sudah pada ambrol, miris sekali dan ini sudah keterlaluan jelas fatal kesalahannya, apalagi tidak terpasang papan informasi proyek pada saat pengerjaan, patut ditindak oleh APH, jangan diberi ampun oknum kontraktor yang nakal itu” ungkapnya.
” Dimana pengawas lapangan, kenapa membiarkan pekerjaan seperti itu, ini sama saja dengan menyetujui pengerjaan proyek dengan kualitas buruk, belum sehari sudah pada rusak, saya akan laporkan ke APH” tambahnya. (MT jahol)